Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara Kerja Aplikasi Android

Cara Kerja Aplikasi Android

Pada kesempatan ini, saya akan menjelaskan cara kerja Aplikasi Android di dalam sistem Android.

Aplikasi Android merupakan perangkat lunak yang dirancang untuk berjalan pada perangkat yang menggunakan sistem operasi Android, seperti Smartphone dan sebagainya.

Android adalah sistem operasi yang berbasis pada Kernel Linux yang didesain ulang untuk perangkat seperti smartphone dan tablet.

Aplikasi Android adalah bagian dari perangkat lunak yang dapat kita lihat dan gunakan. Aplikasi ini memiliki berbagai fungsi, seperti menjalankan game, mengolah email, mengedit foto, atau menjalankan media sosial. Aplikasi ini dibuat dengan menggunakan bahasa Java atau Kotlin dan dijalankan di atas sistem operasi Android.

Setiap Aplikasi Android berjalan dengan proses Linuxnya. Proses ini dibuat untuk menjalankan kode-kode tertentu dalam aplikasi, dan akan terus berjalan sampai kode tersebut tidak lagi diperlukan dan sistem mengalokasikan kembali memori untuk aplikasi lainnya.

Masa aktif dari proses aplikasi tersebut tidak langsung dikendalikan oleh aplikasi Android, tetapi merupakan fitur yang mendasar dari Android itu sendiri.

Ada 3 hal penting yang perlu dipahami oleh pengembang terkait bagaimana komponen aplikasi yang berbeda (terutama Activity, Service, Broadcast Receiver) mempengaruhi masa aktif dari proses aplikasi.

Catatan: Jika komponen ini tidak digunakan dengan benar, dapat menyebabkan sistem pada aplikasi menghentikan prosesnya sehingga aplikasi tidak dapat berjalan dengan baik.

Class Activity

Class Activity merupakan komponen penting dalam Android. Berbeda dengan pemrograman lain di mana aplikasi biasanya dimulai dengan metode main(), sistem Android memulai kode dalam instance Activity dengan memanggil metode callback sesuai dengan tahapan siklus prosesnya.

Konsep Aktivitas

Class Activity didesain untuk memudahkan aplikasi memanggil aplikasi lainnya. Aplikasi yang memanggil akan menjalankan aktivitas di aplikasi lain. Dengan cara ini, aktivitas berfungsi sebagai titik masuk bagi interaksi pengguna dengan aplikasi (subclass dari class Activity).

Dalam aplikasi Android, tampilan jendela atau layar digunakan sebagai antarmuka pengguna dari aplikasi tersebut. Biasanya, satu aktivitas mengimplementasikan satu layar dalam aplikasi.

Konfigurasi Manifest

Agar aplikasi dapat menggunakan aktivitas, aktivitas tersebut harus dideklarasikan bersama dengan beberapa atributnya dalam manifest.

Fungsi dari Android Manifest adalah mengatur beberapa informasi penting yang ditampilkan di aplikasi Android yang sedang dibuat, seperti informasi label, ikon, dan izin pada saat aplikasi dijalankan di smartphone Android.

Mendeklarasikan Manifest

Untuk mendeklarasikan aktivitas, buka file manifest dan tambahkan elemen <activity> sebagai turunan dari elemen <application>. Contoh:

<manifest ... >

<application ... >

<activity android:name=".ExampleActivity" /> ... </application ... > ...

</manifest >

Di dalam nama kelas aktivitas, Anda juga dapat menambahkan atribut yang menentukan karakteristik aktivitas seperti ikon, tema UI, dll.

Konsep Siklus Proses Aktivitas

Untuk navigasi antara tahap siklus proses aktivitas, class Activity menyediakan enam callback utama:

onCreate()

onStart()

onResume()

onPause()

onStop()

onDestroy()

Sistem ini memanggil masing-masing callback saat aktivitas memasuki status baru.

Proses latar depan adalah salah satu yang diperlukan untuk interaksi yang sedang dilakukan oleh pengguna. Komponen dalam aplikasi dapat membuat proses tersebut dianggap sebagai latar depan dengan cara yang berbeda.

Proses yang terlihat adalah melakukan pekerjaan yang sedang diketahui oleh pengguna, sehingga mengakhiri proses tersebut akan memiliki dampak negatif yang signifikan pada pengalaman pengguna.

Proses Layanan adalah salah satu yang menyimpan layanan yang telah dimulai dengan metode startService(). Proses ini tidak terlihat langsung oleh pengguna, tetapi melakukan tugas yang diperlukan seperti pengunggahan atau pengunduhan data di latar belakang.

Referensi:

https://developer.android.com/guide/components/fundamentals

https://www.blackview.hk/blog/tech-news/how-do-apps-work-on-android

https://developer.android.com/guide/components/activities/intro-activities